
Band asal Bandung, Weelee, setelah rilis beberapa single, akhirnya mengambil keputusan yang tepat dalam perjalanan musik mereka. Band yang beranggotakan Delano (Bass/Vokal), Boy (Gitar/Vokal), Tama (Drum) ini memantapkan keputusan untuk membuat satu buah album dengan label rekaman yang menaungi mereka sekarang yaitu Omegawave Record. Dan pada akhirnya Weelee pun berhasil menyelesaikan full album perdana mereka, berisikan 9 trek, bertajuk “Gray” dan merilisnya pada 10 November 2017 kemarin.
Sebenarnya, penggarapan materi “Gray” sudah dimulai sejak awal tahun 2016 dan akan di rilis di tahun yang sama, karena ada satu dan lain hal maka penggarapan album ini pun menjadi mundur. Dan di sela-sela waktu penggarapan album mereka pun sempat merilis single pembuka untuk album mereka yang berjudul “General Party” pada bulan keempat tahun lalu, dan beberapa bulan setelahnya setelah perilisan debut singlenya.
“Talk” trek keenam di album “Grey” format videoklip.
Akhirnya secara resmi, single kedua mereka yang berjudul “Eyesitation” yang diluncurkan pada Maret dianggap sebagai videoklip pertama dari album “Gray”, lalu disusul video klip kedua mereka “Talk” yang dirilis pada Juli ini.
Pemilihan nama Gray sebagai judul album didasari dari sudut pandang dalam hal apapun. Berdasarkan press rilis yang didapat, Weelee mencoba menganalogikan dengan orang-orang yang sedang mengambil gambar seekor gajah dalam cover artwork garapan Jarwo Jean, semuanya sama memiliki muatan kebenaran seekor gajah meskipun dari sudut yang berbeda-beda. Dalam album ini di setiap lagunya mereka mencoba untuk tidak banyak menceritakan orang lain, dan hanya mencoba untuk berdamai dengan diri sendiri, mencoba untuk berdamai atas hal yang telah dilakukan sembari mempertanyakan sisi abu-abu diantara benar dan salah.
Penggarapan rekaman album “Gray” di studio rumahan bernama Omegawave Record , berlokasi di Bandung dan mereka di bantu oleh Japs SEA (Saxa Et Aqua) dalam pengisian gitar.