Lomba balap mobil menjadi jenis olahraga yang umum dilaksanakan di berbagai negara. Sebut saja Formula 1, IndyCar, Nascar, ataupun Reli Dakar. Semuanya dilaksanakan dengan mobil berkecepatan tinggi. Namun, bagaimana kalau balap mobil dilakukan memakai mobil berukuran super kecil, bahkan seukuran molekul?

Hal inilah yang baru saja dilaksanakan dalam lomba mobil berukuran molekul pertama dunia, Nanocar Race. Lomba balap mobil yang tak biasa ini dilaksanakan pada tanggal 28-29 April 2017 di Kota Toulouse, Prancis. Perlombaan ini menggunakan rute sepanjang 100 nanometer dan diikuti oleh sebanyak enam tim, yakni:

  • NanoMobile club CEMES-CNRS (France)
  • Nanocar Team Rice (USA) & Graz (Austria) Universities
  • Nano-windmill Compagny Dresden Technical University (Jerman)
  • MANA-NIMS Nano-Vehicle (Japan)
  • Ohio Bobcat nanowagon team Ohio University (USA)
  • Swiss-nano Dragster University of Basel (CH)

Lomba mobil nano yang dilaksanakan oleh Centre National de la Recherche Scientifique (CNRS) Prancis ini pun bukan sekadar lomba biasa. Lomba ini juga menjadi sarana untuk menguji performa dari sebuah mesin berukuran molekular dan penggunaan instrumen sains dalam mengontrol gerakannya.

Video tentang Nanocar Race. Disunting dari Youtube Official Channel Nanocar Race.

Penelitiannya pun telah dilaksanakan selama bertahun-tahun, tepatnya dimulai pada tahun 2013. Selang tiga tahun kemudian, mobil berukuran nano pun berhasil diciptakan dan melaju di atas permukaan sirkuti yang terbuat dari bahan emas. Meski begitu, ada saja permasalahan yang dihadapi dalam membangun mobil berukuran super mungil ini.

Permasalahan tersebut mulai dari jenis sirkuit yang digunakan agar bisa menjadi tempat melaju berbagai jenis mobil, kriteria mobil nano yang diperbolehkan, hingga cara visualisasi lomba menggunakan mikroskop. Hingga akhirnya, ada sembilan tim yang melakukan pendaftaran. Namun, dari jumlah tersebut, ada sebanyak enam tim yang bisa turut serta.

Mobil-mobil yang disiapkan dalam lomba ini pun berukuran sangat kecil, dalam skala nano. Sebagai informasi, 1 nanometer = 10-9 meter atau 0,000000001 meter. Tentu bisa dibayangkan bagaimana kecilnya ukuran mobil-mobil tersebut.

Lalu, bagaimana cara melihat perlombaan ini? Para peneliti menggunakan mikroskop yang disebut dengan nama scanning tunneling microscope (STM). Mikroskop ini pula  yang digunakan oleh para sopir mobil nano dalam mengendalikan laju kendaraannya.

Video tentang Nanocar Race. Disunting dari Youtube Official Channel Nanocar Race.

Dua tim, yakni Nanocar Team Rice (USA) & Graz (Austria) Universities dan Swiss-nano Dragster University of Basel tercatat menjadi pemenang lomba ini. Sementara itu, tim Jerman dan tim dari Universitas Ohio (USA) masing-masing duduk di posisi ketiga dan keempat.

Sementara itu, mobil dari tim Prancis memperoleh gelar sebagai mobil yang paling cantik. Mobil nano dari Jepang secara khusus memperoleh penghargaan sebagai tim yang fair play. Mobil ini tak berhasil melewati garis finish karena ada kesalahan software pada sesi lomba. Tim Jepang pun memutuskan mundur karena keberadaan mobil mereka bisa menganggu laju kendaraan lain.

Sumber : Nanocar Race, Nanocar Race,


I.Baihaki

Penulis yang masih belajar menulis dengan benar dan masih setia dengan dua ponsel Nokia jadul.

Artikel-artikel terkait