Pertama kali mendengar kata origami, sebagian orang akan menganggapnya sebagai sebuah hiburan. Origami memang kerap dipakai sebagai sarana pembelajaran sekaligus permainan untuk anak-anak. Namun, seni lipat kertas ini ternyata memiliki nilai lebih dari itu. Seorang fisikawan bernama Robert Lang pun bisa bekerja di NASA berkat kemampuannya dalam ber-origami.

Origami yang dilakukan oleh Lang memang bukan aktivitas melipat kertas secara serampangan. Dia pun menemukan korelasi antara perhitungan matematis dengan origami. Dengan kemampuannya tersebut, dia pun bisa secara langsung mengaplikasikan origami di dunia nyata. Terutama dalam menyelesaikan berbagai permasalahan di bidang teknik.

Perhitungan matematis itulah yang membuat origami modern berbeda dengan origami tradisional di zaman dulu. Dengan perhitungan matematis itu pula, Robert pun bisa mendesain berbagai bentuk model yang natural dengan tampilan detail. Semua bentuk model tersebut pun dibuatnya dengan menggunakan sebuah lembaran kertas tanpa ada potongan. Semuanya menggunakan lipatan.

Robert Lang menjelaskan peran antara Origami dengan Matematika via Great Big Story

Untuk setiap pengerjaan model origami, Robert memiliki sebuah resep yang sederhana. Anda tinggal menemukan model yang ada di dunia nyata, lembaran kertas, dan selanjutnya berhasil menjadi sebuah hasil kreasi origami unik. Untuk melakukan hal tersebut, Robert pun biasanya membagi langkah-langkah pembuatannya dengan beberapa step kecil. Pada pembagian langkah kecil itulah, ujar Robert, perhitungan matematis dimanfaatkan.

Robert Lang menjelaskan peran antara Origami dengan Matematika via Ted Talk

Dengan metodenya tersebut, Robert pun berhasil membuat ratusan model origami yang sangat keren. Mulai dari odel origami berbentuk sebuah gedung, naga, kambing, dan lain-lain. Semua model tersebut dibuat dengan lembaran kertas. Menariknya lagi, kata Robert seperti dalam sebuah video yang dipublikasikan TED, origami juga memiliki peran penting dalam dunia nyata. Tidak hanya berguna untuk dipakai sebagai display atau hiburan semata.

Robert pun mengungkapkan kalau origami bisa bermanfaat untuk berbagai bidang di dunia nyata. Mulai dari bidang medis, luar angkasa, alat elektronik, dan lain-lain. Salah satu buktinya adalah Muira-Ori yang didesain oleh Koryo Miura. Muira-Ori ini merupakan origami pertama yang ada di luar angkasa. Bukan berupa sebuah lipatan kertas, melainkan susunan sel surya yang bisa dilipat secara teratur dan terlihat sederhana.

Robert juga menyebutkan peran origami pada berbagai teleskop yang ada di dunia. Mulai dari teleskop Eyeglass yang digunakan oleh Lawrence Livermore National Laboratory ataupun teleskop angkasa James Webb. Dia juga menyebutkan berbagai benda yang dipakai di angkasa membutuhkan peran origami. Terutama agar benda tersebut bisa dilipat dengan lebih mudah dan bisa memiliki kapasitas yang minim.

Melalui situs resminya, Robert pun memperlihatkan ratusan model origami yang selama ini dibuatnya. Untuk membantu para pencinta origami agar bisa menciptakan model seperti dirinya, Robert pun meluncurkan beberapa buku yang bisa dijadikan panduan. Tertarik?

Sumber : ingniteprovidence.comTed TalkGreat Big Story, langorigami.com, Ted.com


I.Baihaki

Penulis yang masih belajar menulis dengan benar dan masih setia dengan dua ponsel Nokia jadul.

Artikel-artikel terkait