Tetesan air bisa melubangi batu karang yang keras kalau dilakukan secara terus menerus. Begitulah yang dilakukan oleh seorang rocket engineer sekaligus vlogger bernama Destin Sandlin lewat kanal YouTube-nya “Smarter Every Day” (SED). Lewat SED, Destin menunjukkan kalau begitu banyak hal positif serta hal bru yang bisa dipelajari di dunia ini.
Cara Destin Sandlin Selalu Belajar Dan Memandang Dunia Lebih Luas
Hal yang dilakukan oleh Destin mungkin terlihat sederhana, tapi terbukti memberikan pengetahuan baru, baik bagi dirinya ataupun pengunjung kanalnya. Buktinya, kanal SED saat ini menjadi kanal yang populer, dengan jumlah pelanggan mencapai angka 5,2 juta. Namun, pencapaian tersebut tidak diperolehnya secara instan.
Kanal yang dibuatnya pada tahun 2007 tersebut kini memiliki jumlah view yang fantastis, mencapai angka 400 miliar view. Pencapaian itu membuatnya menjadi 1 dari 3 vlogger yang diundang ke Gedung Putih untuk melakukan sesi wawancara dengan Presiden Barack Obama di tahun 2016.
Dalam dokumentasinya bertatap muka secara langsung dengan Obama tersebut, Destin menyebutkan kalau dia bukanlah seorang yang ngefans presiden kulit hitam pertama Amerika tersebut. Bahkan, Destin mengaku kalau dirinya kerap tidak menyetujui kebijakan yang dipilih oleh Obama.
Namun, dari sesi tatap muka secara langsung dengan Obama tersebut, Destin memperoleh 2 pelajaran berharga. Dua pelajaran berharga tersebut adalah sikap hormat dan kemampuan untuk mendengar. Hal tersebut didapatkannya setelah berkesempatan untuk berbincang secara personal dan memandang langsung mata seorang Obama.
Pada kesempatan lainnya, Destin juga pernah membuktikan cuitan seorang netizen. Dalam cuitannya tersebut, netizen bernama Neil itu menuliskan kalau pesawat yang mesinnya mati, bisa mendarat dengan cara meluncur. Sementara itu, kalau mesin helikopter mati, akan mendarat seperti sebuah batu yang jatuh. Apakah memang seperti itu?
Destin mencoba untuk mencari jawabannya. Menariknya, Destin tidak hanya bertanya secara langsung dengan seorang ahli. Di waktu yang sama, dia juga mencoba pengalaman langsung melakukan pendaratan saat mesin helikopter dimatikan secara tiba-tiba. Kalau hal yang dikatakan Neil benar, maka bisa jadi nyawa Destin akan hilang begitu saja.
Namun, setelah melakukan pengalaman terbang dan mendapatkan penjelasan dari pilot helikopter berpengalaman bernama Gerry Friesen. Gerry memiliki jam terbang yang tinggi dengan jumlah penerbangan mencapai 16.000 jam terbang. Destin pun memperoleh pengalamannya secara langsung mendarat dalam kondisi mesin helikopter mati bersama Gerry.
Untungnya, ucapan Neil ternyata tidak benar. Jadi, Destin masih bisa bernapas dan mengunggah video terbarunya. Dalam pengalamannya tersebut, diketahui ternyata ada fitur bernama autorotation yang memiliki cara kerja seperti sebuah baling-baling yang berada di depan kipas angin.
Fitur autorotation ini memungkinkan helikopter untuk melakukan pendaratan secara aman meski mesin tiba-tiba mati saat penerbangan. Metode penggunaan autorotation tersebut pun selalu diajarkan kepada para pilot saat masa pelatihannya. Hal ini pun menjadi sebuah pengetahuan yang baru bagi seorang Destin.
Di samping 2 video tersebut, banyak video pengetahuan lainnya yang menarik dari kanal SED. Tidak heran kalau kanal ini punya statistik yang bagus. Bahkan, saat ini Destin mengembangkan kanal baru di YouTube, dengan konten berbeda yang tak kalah menariknya.
Sumber : Smarter Every Day Youtube, aPlus, smartereveryday.com
