FOTO :: Indonesia Contemporary Art & Design 2017 “Murni?”

October 23, 2017

Indonesia Contemporary Art & Design mengadakan acara tahunan yang kedelapan dari tanggal 4 Oktober hingga 15 November 2017. Acara yang digagas oleh Yayasan Design + Art Indonesia ini, mempersembahkan festival seni dan desain dengan melibatkan para pelaku kreatif untuk merespon melalui karya di area publik, khususnya lantai pertama, grandkemang Jakarta, Indonesia.

Dengan jumlah yang cukup besar, baik itu lintas generasi sampai lintas disiplin yang sangat beragam, ada 50 peserta pelaku kreatif yang kali ini ikut meramaikan ICAD tahun ini. Dari komikus, aktor film, sutradara, desainer interior, fotografer, dan fashion desainer menunjukan hasil kreasi mereka. Sepanjang lantai dasar hotel ditampilkan berbagai karya seni, mulai dari esai gambar yang disandarkan ke dinding, mural bahkan sampai instalasi yang mengambil ruangan sekamar.

Indonesia Contemporary Art & Design kedelapan kali ini mengambil tema dari sebuah kata namun diakhiri dengan tanda tanya bertajuk,”Murni?”. Dimana para partisipan menanggapi kata “Murni” melalui interpretasi masing-masing. Tanda tanya di akhir kata “Murni” merupakan upaya agar partisipan pameran dapat lebih kritis memaknainya.

Eksibisi “Murni?” terbagi menjadi empat kategori yaitu pernyataan(statement), galeri, komunitas(community) dan penampilan khusus. Eksibisi statement merupakan kumpulan karya yang terpilih untuk merespon eksterior dan interior hotel grandkemang. Eksibisi Galeri merupakan karya-karya yang fungsional dan mereka yang dipilih ICAD menerjemahkan konsep ‘Murni’ dalam karya. Eksibisi penampilan khusus berupa kumpulan karya berekspresi di luar profesi dan rutinitas keseharian mereka dalam ruang terbatas. Sedangkan Eksibisi community adalah mereka yang terpilih oleh ICAD untuk memaparkan konsep storytelling.

Berikut foto-foto beberapa karya ICAD 2017 “Murni?”