Slank dengan gemilang membawakan lagu-lagu hits mereka dengan menyelenggarakan konser Generasi Wangi, dimana konser tersebut didedikasikan kepada Wanita. Pada malam itu, tepatnya hari Rabu 5 November 2014, saya terpukau begitu juga rekan lainnya saat kami meliput ‘Generasi Wangi’. Selama konser, Slank satu persatu mengundang artis wanita untuk duet bersama mereka. Acara bisa dibilang ramai walau hari biasa dengan tiket yang Kaka pun bilang, “Yang lumayan mahal itu”.

Berawal di Potato Head dan akhirnya diselenggarakan di Ritz Carlton, Pacific Place. Acara walau mundur satu setengah jam, para fans Slankers tetap sabar menunggu. Hingga sewaktu buka saya berserta yang lain masuk. Tidak lama panggung yang tersiram warna ungu yang halus, personil Slank keluar satu persatu. Tersirat ada sesuatu yang beda di panggung, yaitu ada tempat duduk lesehan dengan teko, catur, gelas dan ada pot bunga jg menghiasi panggung. Semacam ruang tamu kecil-kecilan yang tersusun manis.

Setelah Slank menyanyikan beberapa lagu, Tetangga pak Gesang, duo yang memakai okulele dan kazoo sebagai istrument utama mereka, menjadi artis pertama yang duet bersama Slank dengan lagu “Kirim aku Bunga”. Setelah mereka selesai nyanyi bersama ternyata mereka tidak turun panggung, melainkan duduk di tempat duduk lesehan yang ada ditengah panggung yang saya omongin di paragraph sebelumnya. Setelah itu Imela Kei dari Ten to Five naik ke panggung dan duet juga bersama Slank dengan membawakan lagu “Terbunuh sepi”. Tidak cuma sebatas beryanyi ataupun duo band, Setelah Imela Kei ada Windy dengan akordion memainkan lagu “Anyer 10 Maret” yang cukup dipadu dengan intro instrumennya.  Mia Ismi Halida pun naik panggung memainkan biola bersama Slank membawakan ‘Zinah’. Last but not least, tamu spesial diakhir yaitu artis Oppie Andaresta, penyanyi lagu hits ‘Andai jadi orang kaya’, membawakan tidak hanya satu tapi dua lagu bersama Slank “Maafin” dan “Terlalu Manis”.

Diakhir semua bernyanyi bersama-sama Slank dengan membawakan lagu ‘Balikin’ dan ‘Cepat Pulang’ dari mereka yang duduk ditengah, semuapun berdiri dan melantun. Tidak hanya wanita kita bisa liat bahwa Ario Wahab ( The Dance Company ) dari VIP Seats ikut bernyanyi bersama mengakhiri konser Generasi Wangi. Tidak hanya sebatas slengean atau seperti biasanya kita liat konser umumnya digelarkan Slank, untuk saat konser berjalan bisa dibilang sangat ekslusif. Dimana kita bisa tau bahwa Slank tidak sembarang dan menjunjung tinggi nilai Wanita.


MTRPHN

Tergerak dengan hal-hal baru ataupun lama sembari mencoba untuk cari tau dan menyimpan hal-hal yang bisa saja terlupakan adalah apa yang memotifasi dirinya untuk menerjang tembok keterbatasan.

Artikel-artikel terkait